Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga mengapresiasi Kospin Jasa yang telah berkembang hingga dipercayakan pemerintah untuk menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada pelaku UMKM. Sebuah koperasi yang berkembang pesat hingga layak disejajarkan dengan perbankan nasional.

“Satu-satunya koperasi penyalur KUR di Indonesia hanyalah Kospin Jasa, cuma harus ditingkatkan lagi,” ujar Puspayoga dalam keterangan resminya saat meresmikan Kantor Cabang Kospin Jasa di Denpasar, Bali, Sabtu, 25 Februari 2017 malam.

Turut hadir dalam acara ini, Ketua Umum Kospin Jasa Andy Arslan Djunaid, Deputi bidang Pembiayaan Braman Setyo, Deputi bidang Pengawasan Suparno, Walikota Pekalongan Achmad Alf Arslan Djunaid, dan Kadis KUKM Provinsi Bali Dewa Nyoman Patra.

Menurut Puspayoga, tidak banyak koperasi di tanah air yang bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Dia menyebutkan, dari sekitar 209.000 koperasi, 62.000 di antaranya terpaksa dibubarkan karena dinyatakan tidak aktif.

Berbeda halnya dengan yang dialami Kospin Jasa. Koperasi yang berpusat di Kota Pekalongan, Jawa Tengah itu telah berkembang pesat hingga layak disejajarkan dengan perbankan nasional.

“Kospin Jasa sudah ikut menjadi penyalur KUR. Itu artinya dia sehat, omzetnya tinggi, IT-nya bagus. Ini contoh koperasi yang kita harapkan,” ucap Puspayoga.

Dia menjelaskan, pemerintah membutuhkan waktu tiga bulan untuk menyiapkan Kospin Jasa sebagai penyalur KUR. Saat ini tinggal menunggu penyelesaian Sistem Informasi Kredit Program (SIKP). Ditargetkan bulan depan, Kospin Jasa resmi salurkan KUR.

“Semuanya proses mudah-mudahan Maret sudah bisa lakukan. Ini tiga bulan persiapanannya termasuk cepat sekali. Kalau perbankan bisa enam bulan,” kata Deputi bidang Pembiayaan, Kemenkop UKM Braman Setyo.

Sebelumnya, Puspayoga telah menyerahkan secara simbolis KUR Kospin Jasa kepada anggotanya saat acara HUT koperasi itu ke-43. Hal tersebut ditandai dengan penyerahan piagam penghargaan kepada Ketua Kospin Jasa Andi Arslan Djunaid sebagai koperasi pertama penyalur KUR.

Sumber : Pikiran Rakyat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Konten dilindungi !